WARTADESA - Terminal Pasirhayam Cianjur, Jawa Barat kini disulap menjadi ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Slalom 2022 putaran ke -4 yang akan berlangsung pada hari Sabtu 17/09/22.Kejurnas Slalom yang diikuti peserta dari berbagai daerah tersebut, sejatinya digelar diterminal Pasirhayam, akibat tidak adanya sarana dan Prasarana bagi pecinta otomotif di Kabupaten Cianjur.
Namun sangat disayangkan, Pemerintah Kabupaten Cianjur seharusnya menyediakan fasilitas bagi pecinta otomotif, terutama arena sikuit yang memadai sebagai ajang mencetak atlit -atlit yang berprestasi baik ditingkat lokal, regional maupun nasional.
Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) koordinator wilayah Cianjur, Deni Gawel Sunarya menanggapi tidak adanya sarana olahraga otomotif terutama sirkuit dikabupaten cianjur membuat dirinya geram.
" ya jujur saya marah kenapa Pemkab Cianjur tidak merealisasikan keinginan para atlit- atlit dari cabang otomotif itu untuk segera membangun sirkuit.kan Sesuai Janji Bupati saat Bertemu dengan saya pada akhir tahun 2021 yang lalu.Seharusnya Bupati Cianjur Herman Suherman sesuai dengan janji politisnya yang disampaikan beberapa kali di pendopo, akan segera membangun sirkuit, itu pak Bupati Herman yang menyampaikannya langsung pada saya dan disaksikan oleh beberapa staff khususnya,”katanya
Mang Gawel pun mengungkapkan Bupati Cianjur Herman Suherman beberapa waktu lalu berjanji akan segera menyelesaikan akses masuk dan pembebesan lahan untuk arena di sirkuit di wilayah Cilaku. Namun, janji- janji itu hanya isapan jempol belaka.
"Sebenernya saya cape membahas tentang pembangunan sirkuit tapi apa boleh buat hingga saat ini mana janji nya bupati, sedangkan club club otomotif di cianjur harus melaksankan kegiatan program program kerjanya seperti kejuaran slelom ini , tahu kan ini tingkat nasional terpaksa saya sulap terminal jadi sirkuit karena cianjur sebagai tuan rumah,malu dong pemerintah cianjur " Ujarnya
Gawel pun menjelaskan, sangat menyangkan banyak atlit atlit cianjur yang hengkang ke kota kota lain karena tidak adanya fasilitas.
" Sekedar diketahui, hingga saat ini telah banyak atlit- atlit asal Kabupaten Cianjur acap kali ujuk gigi dan mengukir prestasi diberbagai cabang olahraga otomotif, diantaranya Nugi (slalom ), Herdy (balap mobil), Bangga Dewantara (road race), Reza Renaldi (road race), Rendi Setiawan (road race), Keyza (slalom), Irgi dkk (freestyle), Indrajit (motorcross), Rizky Bayong (motorcross), Fauzi GP (motorcross) serta Boy Arbi peraih emas Pon Papua ini, kini hengkang dari Kabupaten Cianjur dan meniti karir di daerah lain.tandasnya***Eka