WARTADESA - Viking Underground dan kepolisian resort Cianjur menggelar salat gaib serta doa bersama untuk korban tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Para suporter pun diharap untuk ikut aturan agar kejadian serupa tidak terulang.
Salat gaib dan doa bersama yang digelar di Masjid At-Taqwa Polres Cianjur Di ikuti juga oleh Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan SH , S . I. K, M.si, Salat gaib dan doa bersama ini, dipimpin langsung Ketua MUI Kabupaten Cianjur Abdul Rauf,
Setelah selesai kegiatan Kaplores Cianjur AKBP Doni Hermawan, S.H, S. I. K, M.si mengucapkan turut berduka cita dan berbelasungkawa terkait insiden di Kanjuruhan, Malang Jawa Timur.
"Ini akan menjadi bahan evaluasi dan pembelajaran bagi semua pihak, Agar kejadian ini tidak terulang kembali," Tuturnya.
Dia juga meminta Kepada seluruh bobotoh Persib khususnya VIKING UNDER GROUND Kabupaten Cianjur sebagai salah satu Bobotoh Fanatisme untuk mengikuti semua aturan dalam menonton pertandingan dan berharap agar tidak berlebihan sehingga bisa melanggar aturan yang sudah di tetapkan.
"Fanatik itu boleh Asal jangan sampai berlebihan, apalagi sampai melanggar aturan dengan turun kelapangan saat tim kesayangannya Bertanding, yang mna Viking Under Ground ini Selain Tidak pernah Absen Dalam Setiap Laga Tim kesayangan Dari Jawabarat, pihaknya Berharap Agar Sama-sama ikuti aturan Biar semuanya Berjalan aman dan selamat,"ucapnya
Semantara itu, Beni Sumarna, Selaku Ketua Viking Under Ground korwil cianjur, menuturkan Tujuan Dari kegiatan ini, merupakan bentuk simpati viking atau bobotoh Cianjur pada korban insiden di Kanjuruhan Malang yang menjadi luka bersama untuk sesama supporter club sepakbola seluruh Indonesia.
"Ini bentuk Simpati kami selaku suporter viking bobotoh Cianjur kedepannya semoga tidak terulang kejadian seperti di kanjuruhan malang," tuturnya.
Selain itu menurut Beni, Selaku bobotoh viking Cianjur sebelum ke stadion selalu mengingatkan kepada seluruh viking bobotoh cianjur mengikuti aturan dalam setiap menonton pertandingan.
"Tentunya kami sebelum berangkat menuju Stadion selalu mengingatkan kepada semua bobotoh Viking Under Ground Cianjur, untuk mengikuti aturan jangan Jangan sampai dilanggar serta demi keselamatan dan keamanan bersama. harus menerima dengan Legowo dari setiap pertandingan mau menang ataupun kalah, karena perlu diingatkan sepakbola itu tidak sebanding dengan nyawa," pungkasnya***Eka