WARTADESA- Sekolah SMAN 1 Cilaku, Kabupaten Cianjur Jawa barat selama ini kekurangan lahan Parkir, sehingga Para Siswa-siswi yang menggunakan kendaraan bermotor selalu memarkir kendaraan bermotornya di depan Halaman Sekolah.
Kepala Sekolah Tapip M.pd kepada wartadesa.my.id mengungkapkan bahwa lahan parkir sekolah SMA Negeri 1 Cilaku kekurangan lahan Parkir.
" Selama ini siswa-siswi memarkirkan sepeda motor mereka di depan Halaman Sekolah, disebabkan tidak adanya areal yang kosong untuk dijadikan lahan Parkir." Terangnya
Para siswa-siswi yang membawa kendaraan bermotor kesekolah, terpaksa selama ini memarkirkannya dihalaman depan sekolah. Sehingga kelihatan halaman sekolah tidak rapi.
" Akibat minimnya prasarana lahan Parkir membuat Siswa-siswi bingung memarkirkan kendaraan mereka." Ujar Tapip kepada wartadesa.my.id, Kamis (3/11/2022).
Bahkan saking banyaknya para siswa-siswi membawa kendaraan bermotor ke sekolah membuat pihak sekolah maupun komite ikut prihatin. Dilarang mereka membawa kendaraan bermotor ke sekolah, kasihan pada mereka.
" Mengantisipasi hal membuat pihak sekolah dan komite mencari lahan untuk dijadikan lahan Parkir, dan Alhamdulillah dibelakang halaman sekolah belah selatan ada lahan yang kosong, yaitu lahan milik desa Sirnagalih." Ungkapnya
Saat ini, kata Tapip, Para Siswa-siswi yang menggunakan kendaraan bermotor kurang lebih ada 500 kendaraan. Jadi pihak sekolah maupun komite berinisiatif melakukan hubungan dengan pihak Desa Sirnagalih, dan Alhamdulillah lahan desa tersebut disetujui dijadikan lahan Parkir untuk para siswa-siswi maupun pihak Guru.
" Dan hari ini, Kamis (3/11/2022).Sekolah SMA Negeri 1 Cilaku mempunyai lahan Parkir seluas 500 M persegi, Dengan adanya lahan Parkir bagi para siswa-siswi untuk memudahkan siswa-siswi dalam memarkirkan kendaraan mereka, dan pastinya kendaraan para siswa-siswi jadi aman dari tindakan kriminalitas pencurian. Karena tempat parkir bagi para siswa-siswi telah dilengkapi dengan tembok dan pagar sehingga keamanan terjamin." Ujarnya
Sebelumnya para siswa-siswi memarkirkan kendaraan bermotornya di tiga tempat, dan jelas itu merepotkan pihak keamanan sekolah. Sekarang dengan adanya lahan parkir jadi terfokus di satu titik. Mudah untuk dipantau. pungkasnya