WARTADESA - Penanganan pasca bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Pemerintah Daerah gandeng Bulog Cianjur salurkan bantuan sembako terhadap warga terdampak gempa di wilayah Desa Mangunkerta Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur, Kamis (13/04/2023).
Bupati Cianjur H.Herman Suherman mengatakan, Alhamdulillah saya melaksanakan tugas yang kedua yang pertama kita ada bantuan sembako. Ini merupakan menstabilkan harga dan juga selama 3 bulan, selama 3 bulan dan satu warga yang ada dalam DTKS pendapatan yang ada dalam DTKS mendapat 10 kilo selama 3 bulan ke depan.
"Jadi gini satu opd di satu desa dan kalau desa sudah selesai desanya, akan saya kolaborasikan dengan desa yang penduduknya Padat kita dibagi dua. Dan satu lagi oleh wartawan untuk mendampingi saat hari H nya, saya juga berharap kawan teman-teman wartawan jangan ada yang pulang mudik. Kita bersama-sama dengan masyarakat dan juga saya keluarganya keluarganya di bawah ke desanya dan juga saya mengharapkan membawa makanan tradisional," pungkas Bupati Cianjur.
Sementara Pimpinan Cabang Bulog Kabupaten Cianjur, Renato Horison menjelaskan, program ini untuk meringankan Masyarakat khususnya menengah ke bawah ini.
Terkait adanya kenaikan harga beras jadi tujuan ini akurasi ini akan diupayakan diperbanyak yaitu dengan menyalurkan melalui pasar ke masyarakat yang menengah ke bawah ini berharap dengan surpresnya ini banyak menyampaikn ke masyarakat permintaannya akan menjadi turun gitu loh suplai banyak ini turun akhirnya harga dan terkendali harapannya seperti itu sebanyak cianjur 273.593 (KPM) penerima bantuan dtks yang terdaftar di DTKS karena datanya dari Kemensos pusat 2.730 wilayah Jawa Barat.
"Pada Hari raya ini diambil dari kami sediakan sekitar 2.730, apalagi sekarang mengalir dan masih proses panen, jadi kami rasa untuk hari raya kita katakan sementara aman," jelasnya.
Masih tambahnya, bantuan daerah rencana ada pasar murah di Pendopo nanti tanggal 17 April 2023, dalam bentuk gula, beras, minyak, dan daging. Pasar murah, kolaborasi dgn kantor pos sebagai sebagai penyalurannya," tutupnya.
(**Deri Lesmana**)
