DaerahJawa

KACAU !!!! Lagi-Lagi Oknum Kades dan Rt-Rw Di Cibeber Pangkas Uang Gempa

Warta Desa
Rabu, 19 April 2023, Rabu, April 19, 2023 WAT
Last Updated 2023-10-02T12:38:27Z


WARTADESA - Diduga seorang oknum kades, RW dan rt di Desa Cibokor, Kecamatan Cibeber meminta sejumlah uang bantuan rumah terdampak gempa dari pemerintah yang mengatas namakan pemerintah desa (Pemdes).

Saat informasi yang dihimpun di lapangan, ibu berinisial I yang di sunat sebesar 1'5 juta sudah dua kali diminta oleh oknum rt 02/07 kampung lampegan desa cibokor kecamatan cibeber kabupaten cianjur. 

" isi steatment ibu yang tidak mau di sebut namanya di mintai 1'5 juta setengah di ambil lagi 1'5 juta lagi sama rt, Terus kata teh ika ngasih 1'5 juta ke pa rt untuk alasan kesana kemari karena kalau ga ada pa rt sama pa lurah mah ga ada yg ngebantu.. Cuman kemaren dapet lagi kata teh ika kepada ibu penerima bantuan dana gempa warga rt 02/07 kecamatan cibeber kabupaten Cianjur,  yang mendapatkan bantuan,  Kalau bisa nanti d potong nya sama kaya kemarin 1'5 juta menurutnya saat di tanya, Kenapa bisa begitu Jawabanya ibu ika karena kalau ga ada pa rt sama pa lurah ga bakalan bisa keluar.

Adapun warga yang disunat lainnya tersebut mulai dari Kampung Pintu RT 2, RT 3, RT 1, RT 4, RT 6, di Desa Cibokor. 

"Ya! Memungut uang kepada warga yang mendapatkan dana gempa," kata AA (40) warga setempat membenarkan, bahwa benar dirinya dimintai uang Rp 1 juta dengan alasan untuk dibagikan ke warga yang terdampak gempa yang tidak menerima.

Masih tutur A, sedangkan RW yang bernama SN sendiri mendapatkan bantuan sebesar Rp 30 juta. Padahal satu rumah dan dirinya mengajukan dua, dengan menantunya yang bernama AS.

"Tapi dua KK dan rumahnya sendiri tidak mengalami kerusakan apa-apa," ujarnya.

Setelah dikonfirmasi media, pak RW dibangun tidak rumahnya, tidak jawab seorang RW yang berinisial SP.

Sementara itu Menurut Nurjen kabid RR BPBD Cianjur menambahkan untuk saat ini kita sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak , mulai dari kepolisian, TNI dan LSM akan terkait dengan masalah ini begitupun dari Kejaksaan, jadi hati-hati ketika saya menemukan bukti video atau rekaman korban bencana gempa saya akan langsung mengambil tindakan tegas. 

' Himbauan bagi semua warga segera buat rekaman video atau suara dan tanyakan bukti- bukti lainnya untuk memperkuat dalam memperoses ke ranah hukum, dan kalau bisa menyampaikannya harus dengan lebih jelas dalam laporan itu. (** red**)

TrendingMore