"Tradisi 'Ngaronda ' Selain Menjaga Lingkungan juga Ajang Silahturahmi Antar Tetangga

Warta Desa
Kamis, 19 September 2024, Kamis, September 19, 2024 WAT
Last Updated 2024-09-18T20:24:50Z

Foto : Ilutrasi


Wartadesa Cianjur // Ronda atau dalam bahasa Sunda 'Ngaronda ' merupakan tradisi warga yang sudah ada sejak jaman dahulu. Istilah 'ngaronda' adalah menjaga lingkungan sekitar oleh warga yang biasanya dimulai dari Pukul 12.00 (Malam) hingga menjelang subuh waktu setempat. 'ngaronda' selain sudah menjadi tradisi warga untuk menjaga lingkungan, juga sebagai ajang untuk mempererat tali silahturahmi sesama warga baik warga (lama) yang biasanya jarang bertemu karena kesibukan juga bagi warga (baru) bisa menjalin silahturahmi untuk dapat saling mengenal, Tradisi Ronda atau menjaga lingkungan saat malam hari setiap daerah memiliki keunikan dan ragam budayanya, biasanya saat ronda dibekali alat kentungan serta tongkat pemukul untuk memberi tanda dengan bahasa kentungan yang terbuat dari kayu ataupun bambu yang menghasilkan bunyi saat dipukul. 'Ngaronda' dalam tradisi warga Jawa Barat diiringi dengan ciri khas kentungan tersebut yang terbuat dari kayu atau bambu, selain itu kegiatan 'ngaronda' supaya untuk lebih mengakrabkan diri suka mengadakan 'ngaliwet' atau makan malam bersama yang dimasak bersama saat 'ngaronda' juga saling bertukar pengalaman dan bercanda riang untuk lebih menjalin silahturahmi agar antar warga lebih dekat lagi sebagai rukun warga maupun rukun tetangga. Dengan 'Ngaronda' juga bisa menciptakan hati tenang menikmati suasana malam yang hening penuh ketenangan...

Pewarta : Abah Dri

TrendingMore