Bertepatan Dengan HUT Desa,Program Desa Sukataris Banyak Yang Mangkrak Dan Tidak Tepat Sasaran.

Warta Desa
Selasa, 14 Januari 2025, Selasa, Januari 14, 2025 WAT
Last Updated 2025-01-14T11:10:43Z


Wartadesa - Bertepatan dengan hari Desa yang jatuh pada hari selasa tanggal 14 januari 2025, belasan anggota yang mengatasnamakan Forum Silaturahmi Untuk Kemajuan Desa (SAKTI ) warga masyarakat mendatangi Kantor Desa Sukataris Kecamatan Karang tengah Kabupaten cianjur, menuntut dana Desa untuk transparan. Selasa 14/01/2025.

Berdasarkan hasil, musyawarah beberapa keluhan yang disampaikan Forum Silaturahmi Untuk Kemajuan Sukataris ( SAKTI ) memberikan ultimatum kepada Kepala Desa.

Banyaknya permasalahan yang tidak sesuai dalam pelaksanaan program desa, Kepala Desa diduga melakukan penyalahgunaan dana desa dan sangat merugikan masyarakat yang menjadi dasar penyampaian ultimatum.

Sesuai Surat Kepala Desa. Nomor 1411/90/Pem/1/2025 perihal Jawaban yang menolak audiensi dengan warga masyarakat yang menginginkan transparansi dan pertanggungjawaban dari Kepala Desa.

BPD yang tidak bisa menjalankan pengawasan dengan benar terkait aspirasi masyarakat, padahal warga sudah melayangkan teguran kepada desa untuk menyelesaikan permasalahan secara bijak, Namun, hingga saat ini pihak Desa belum ada langkah konkret dalam menuntaskan permasalahan tersebut. 

Menurut H.Gunawan selaku Jubir SAKTI mengatakan, pihaknya sudah melakukan
pertemuan dengan Pemerintah Desa dan BPD. Sehingga pihaknya mengambil tindakan untuk melaporkan permasalahan ini kepada APH , Inspektorat Daerah, Kepolisian dan Kejaksaan terkait aspirasi masyarakat.

" Kami berharap ultimatum ini dapat menjadi dorongan bagi Saudara untuk segera menyelesaikan permasalahan ini dengan baik demi kemajuan Desa Sukataris kedepan"kata Gunawan kepada media Selasa 14/01/25

Gunawan juga menambahkan, berbagai program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah Desa ada beberapa yang tidak tepat sasaran, seperti ketahanan pangan dan pembangunan GOR yang mangkrak.

"Harapannya, kami meminta kepala desa untuk mundur dari jabatannya dari pada masyarakat datang dengan berbondong."tandasnya

Setelah audiensi yang di hadiri perwakilan Kecamatan, Babinsa, Babinkamtibmas dan BPD selesai, menurut informasi yang dihimpun Kepala Desa Moch Nurlukman, enggan di minta keterangan bahkan menurut salah satu perangkat desa saat dimintai keterangan kepala Desa tersebut sedang tidur di Mushola.***Deri/Arca***

TrendingMore