Wartadesa // Menteri Desa dan Pembangunan Daerah tertinggal Yanri Susanto memimpin proses pembacaan Deklarasi Subang didampingi Menteri koordinator Bidang pangan Zulkifli Hasan, Kepala Kantor staf Presiden Letjen TNI (Purn) AM Putranto,Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri KKP Wahyu Sakti Trenggono, Menteri Lingkungan Hidup Hanif Paisol Nurofiq.Menteri Pekerja Migran Abdul Qadir Karding,Menteri Perdagangan Budi Santoso, Menteri Desa Dan Pembangunan Daerah Ahmad Riza Patria,Kabarhakam Polri Komjen Pol Muhammad Fadli Imron, Anggota DPR-RI Dessy Ratna Sari, PK Gubernur Jabar Bey Machmudin, Wakil Menteri Dalam Negeri Ribka Haluk, Wakil Menteri Sosial Agus Jabo,
Utusan Khusus Presiden Bidang Pemuda dan Pekerja Seni Rafli Ahmad dan Zita Anjani, PJ Bupati Subang Imran, Kapolda Jabar Irjen Akhmad Wiyagus,Pangdam Siliwangi lll/Siliwangi Dadang Arif Abdurahman, Direktur PT Adaro, Perwakilan BNI,BRI, Pupuk Indonesia, Bank BJB dan Pimred Detikcom.
"Deklarasi Subang,dengan Rahmat Tuhan yang maha kuasa, bahwa hari ini tgl14 Jan 2025 Rangkaian Hari Desa Nasional, dengan ini Kami siap mensukseskan,
melaksanakan Asta Cita ke 6 Bapak Prabowo Subianto," Ucap Yandi diikuti ribuan tamu yang Hadir.
"membangun dari Desa dan Membangun dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan Pemberantasan kemiskinan, Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa selalu memberikan yang terbaik buat Negara Kesatuan Republik Indonesia" sambungnya.
Usai membacakan Deklarasi, Menteri Koordinator Bidang pangan Zulkifli Hasan mengawali proses penandatanganan Deklarasi diatas panggung.
Peringatan hari Desa ini pertama Digelar setelah keluarnya Keputusan Presiden Republik Indonesia no 23 tahun 2024 yang menetapkan 15 Januari sebagai Hari Desa.
Peringatan Hari Desa ini uang mengangkat tema "Membangun dari Desa dari Bawah untuk pemerataan Pembangunan"
Ini bakal dimeriahkan berbagai acara menarik,pagelaran Budaya , Exspo BUMDes, Gerakan ketahanan pangan,perlombaan olahraga Rakyat dan Pagelaran Wayang golek.
Pada acara puncak,akan ada peluncuran Festival bangun Desa,Peluncuran buku panduan lomba,serta kegiatan penanaman padi dan jagung sebagai bagian dari gerakan ketahanan pangan Desa dengan jumlah peserta diprediksi 1000 Orang.
Peringatan hari Desa ini jadi momentum untuk membangun pemahaman dan kepedulian Masyarakat dan seluruh pemangku Kepentingan agar menjadikan Desa sebagai subyek pembangunan, pusat pertumbuhan dan kebudayaan Daerah serta Desa sebagai titik sentral pembangunan, hal ini sejalan dengan Astacita ke 6 yaitu "membangun dari Desa dan dari bawah untuk pembangunan dari bawah untuk pemerataan Ekonomi dan pemberantasan kemiskinan"
Acara hari Desa berlangsung selama 2 hari tanggal 14-15 Januari 2025 ini dipersembahkan oleh Kementrian Desa dan Pembangunan Daerah tertinggal Republik Indonesia dan didukung oleh PT Adaro Andalan Indonesia TBK, Bank BRI, BANK BNI dan PT PLN Persero.(Puji R)
